Membuat Mie Aceh Asli dengan Bumbu Otentik – Indonesia memang kaya akan ragam kuliner khas daerah, salah satunya yang tak pernah gagal memanjakan lidah adalah mie Aceh. Hidangan berbahan dasar mie tebal ini terkenal berkat bumbu rempahnya yang kuat, aroma kari yang menggoda, dan sensasi pedas gurih yang menggugah selera. Mie Aceh bisa disajikan dalam tiga varian utama: mie Aceh goreng (kering), mie Aceh tumis (setengah basah), dan mie Aceh rebus (berkuah). Ketiganya menawarkan pengalaman rasa berbeda namun tetap kaya rempah.
Tidak hanya di Aceh, kini mie Aceh sudah menjadi hidangan populer di berbagai daerah Indonesia bahkan di luar negeri. Namun, untuk mendapatkan rasa yang benar-benar otentik, diperlukan bumbu rempah khas dan teknik memasak yang tepat. Yuk, pelajari resep lengkap dan tips membuat mie Aceh asli dengan bumbu otentik di bawah ini!
Membuat Mie Aceh Asli dengan Bumbu Otentik

Bahan-Bahan Membuat Mie Aceh Asli
Bahan utama:
-
300 gram mie kuning basah (mie khusus mie Aceh, atau bisa diganti mie telur tebal)
-
150 gram daging sapi atau kambing, iris tipis (bisa juga menggunakan seafood seperti udang dan cumi)
-
3 lembar kol, iris tipis
-
2 batang daun bawang, iris serong
-
2 buah tomat, potong dadu
-
100 gram tauge, seduh air panas
-
1 butir telur (opsional)
-
2 sendok makan kecap manis
-
1 sendok makan kecap asin
-
1 liter air (khusus untuk mie Aceh rebus)
-
Minyak goreng secukupnya untuk menumis
Bumbu halus otentik:
-
6 siung bawang merah
-
4 siung bawang putih
-
3 butir kemiri, sangrai
-
3 buah cabai merah besar
-
5-10 buah cabai rawit merah (sesuaikan selera)
-
2 cm kunyit, bakar sebentar
-
2 cm jahe
-
2 cm lengkuas
-
1 sendok teh jintan, sangrai
-
1 sendok teh adas manis
-
1 sendok teh ketumbar bubuk
-
1 sendok teh merica bubuk
-
Garam dan gula secukupnya
Pelengkap:
-
Bawang merah goreng
-
Irisan emping
-
Acar mentimun dan wortel
-
Jeruk nipis
-
Kerupuk atau rempeyek
Langkah-Langkah Membuat Mie Aceh Asli dengan Bumbu Otentik
1. Menyiapkan Bumbu Halus
Pertama-tama, haluskan semua bahan bumbu (bawang merah, bawang putih, kemiri, cabai, kunyit, jahe, lengkuas, jintan, adas, ketumbar, merica) dengan blender atau ulekan. Agar hasil lebih harum, sangrai sebentar bumbu sebelum dihaluskan.
2. Menumis Bumbu
Selanjutnya, panaskan minyak secukupnya di wajan. Tumis bumbu halus hingga harum dan benar-benar matang. Tambahkan daging, aduk rata sampai daging berubah warna dan mulai empuk. Masukkan tomat, daun bawang, dan kol, tumis hingga layu.
3. Memasak Mie Aceh
-
Untuk mie goreng:
Masukkan mie kuning basah dan tauge ke dalam wajan. Tambahkan kecap manis dan kecap asin, aduk hingga semua bumbu merata. Jika suka, tambahkan telur dan orak-arik bersama mie. Koreksi rasa, masak hingga mie agak kering. -
Untuk mie tumis (setengah basah):
Tambahkan sedikit air (sekitar 200 ml), aduk rata sampai air agak menyusut dan mie menjadi agak basah. -
Untuk mie rebus:
Tuang air secukupnya (sekitar 1 liter) setelah bumbu dan daging matang, lalu masukkan mie dan tauge. Masak sampai mie matang dan kuah terasa gurih, koreksi rasa sesuai selera.
4. Penyajian Hidangan Mie Aceh
Angkat mie Aceh, sajikan di mangkuk atau piring saji. Taburi bawang goreng, emping, dan sajikan bersama irisan jeruk nipis, acar mentimun, serta pelengkap lain seperti kerupuk. Perasan jeruk nipis di atas mie sebelum disantap akan menambah kesegaran rasa hidangan.
Tips Membuat Mie Aceh Asli Lebih Lezat
-
Gunakan daging sapi atau kambing segar untuk rasa yang lebih kaya. Jika suka seafood, udang dan cumi juga cocok untuk variasi.
-
Jangan ragu menyesuaikan tingkat pedas sesuai selera dengan menambah atau mengurangi cabai.
-
Rempah seperti jintan dan adas sebaiknya disangrai dulu agar aroma bumbu lebih keluar dan tidak langu.
-
Kol dan tauge sebaiknya dimasukkan terakhir agar tetap renyah saat disajikan.
-
Gunakan mie kuning khusus Aceh jika tersedia, namun mie telur tebal juga bisa menjadi alternatif.
-
Untuk rasa lebih otentik, gunakan minyak samin saat menumis bumbu.
Mie Aceh, Hidangan Penuh Cerita dan Tradisi
Lebih dari sekadar makanan, mie Aceh adalah representasi dari kekayaan budaya dan tradisi kuliner Aceh. Dulu, mie Aceh sering disajikan dalam acara keluarga besar, pesta rakyat, hingga perayaan keagamaan. Kini, mie Aceh menjadi street food yang mudah ditemui, dari warung sederhana di Banda Aceh hingga restoran bergengsi di kota-kota besar.
Keunikan mie Aceh terletak pada perpaduan bumbu rempah otentik yang membawa sentuhan India, Arab, dan Melayu, menciptakan hidangan yang aromatik, pedas, dan menggoda selera. Tidak heran jika banyak pecinta kuliner yang selalu rindu akan sajian mie Aceh setiap kali merindukan rasa khas Nusantara.
Kesimpulan
Membuat mie Aceh asli dengan bumbu otentik bukan hanya tentang memasak, tetapi juga merayakan kelezatan warisan kuliner Nusantara. Dengan mengikuti resep dan tips di atas, Anda bisa menikmati hidangan mie Aceh yang pedas gurih, kaya rempah, dan pastinya memuaskan selera. Cocok untuk santap bersama keluarga, acara spesial, maupun jualan di rumah.
Jadi, tunggu apa lagi? Saatnya mencoba membuat mie Aceh otentik di rumah dan rasakan sensasi hidangan khas Aceh yang tak terlupakan!